TULUNGAGUNG – Duta Tadris Bahasa Inggris (TBI) turut hadir dalam kegiatan UIN SATU Behavioral Ambassadors 2024, sebuah acara yang diselenggarakan oleh Duta Santri 2023 dan Paguyuban Duta Kampus (Paduka) UIN SATU Tulungagung. Acara tahunan yang dilaksanakan pada 24 September 2024 ini berlangsung di Auditorium Gedung Rektorat lantai 3 UIN SATU Tulungagung dan diikuti oleh seluruh perwakilan duta di lingkungan kampus, mulai dari duta program studi hingga duta kampus.
Dengan mengusung tema “Leading Through Exemplary Actions,” acara ini menjadi ajang pertemuan rutin sekaligus wadah untuk mempererat silaturahmi antar-duta di UIN SATU. Kegiatan ini juga menjadi platform untuk pengembangan diri, evaluasi, dan diskusi tentang perkembangan paguyuban duta yang sedang menjabat. Kolaborasi antara Duta Santri (Dusan) 2023 dan Paduka 2023 menghasilkan program kerja yang bertujuan memperkuat kebersamaan di antara para duta, baik dari level prodi, fakultas, maupun duta kampus dan santri.
Perwakilan dari Tadris Bahasa Inggris, yaitu Ambassador Ike dan Ambassador Aura, hadir dalam kegiatan ini dengan mengenakan busana elegan bernuansa hitam dan coklat serta mengenakan selempang bertuliskan TBI Ambassador 2024. Penampilan mereka memberi kesan formal dan profesional, sesuai dengan tema acara.
Kegiatan diawali dengan pembukaan dan sambutan dari petinggi kampus. Rektor UIN SATU, Prof. Dr. H. Abd Aziz, M.Pd.I, memberikan pidato pembukaan, diikuti oleh Wakil Rektor III, Prof. Dr. H. Syamsun Ni’am, M.Ag., yang menyampaikan dukungan dan harapannya terhadap peran aktif duta dalam memajukan citra kampus. Dalam sambutannya, kedua tokoh kampus ini mengapresiasi peran penting duta dalam menanamkan nilai-nilai positif serta memberikan teladan bagi mahasiswa lainnya.
Selanjutnya, sesi materi dimulai dengan pemaparan pertama oleh Kakang Bibin yang membahas “Basic English for Service Excellence.” Materi ini memberikan panduan mengenai pentingnya bahasa Inggris dalam memberikan pelayanan yang prima, terutama bagi duta yang memiliki peran sebagai representasi universitas di berbagai kesempatan. Setelah itu, Duta Fahmi memberikan materi kedua mengenai manajemen media sosial, menekankan pentingnya mengelola konten dan menjaga citra di media sosial sebagai bagian dari upaya promosi dan komunikasi efektif di kalangan mahasiswa dan masyarakat luas. Materi ketiga disampaikan oleh Ulfi Nurfaiza, yang mengupas tentang “Behavioral dan Grooming.” Ia memberikan panduan tentang etika dan tata krama, termasuk cara berpenampilan profesional dan sopan santun dalam berinteraksi sebagai duta kampus.
Acara ini ditutup dengan sesi foto bersama, yang menjadi momen penting untuk mengabadikan kebersamaan dan keakraban di antara para duta UIN SATU. Keseluruhan kegiatan berlangsung dengan sukses dan penuh semangat, memperlihatkan antusiasme para peserta dalam mengikuti setiap rangkaian acara.
Melalui acara Behavioral Ambassadors 2024 ini, UIN SATU berharap dapat terus menguatkan semangat kepemimpinan dan integritas di kalangan para duta. Acara ini menjadi wadah penting bagi para duta untuk saling mengenal, berbagi pengalaman, dan mengembangkan keterampilan, sehingga mereka dapat semakin optimal dalam menjalankan tugasnya sebagai representasi kampus yang berprestasi dan berkarakter.